Tanaman Hias yang Sulit Dirawat

Banyak orang memilih berkebun atau merawat tanaman hias sebagai salah satu cara untuk menghilangkan kebosanan atau stres. Hal ini memang terbukti berdasarkan penelitian, bahwa berkebun banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan mental dan otak manusia. Namun, apa jadinya jika merawat tanaman justru malah membuat stres karena perawatannya yang sulit?

Tentunya jika hal ini terjadi akan sangat mengecewakan dan membuat bad mood seharian. Akan tetapi, memang peru dipahami, bahwa ada beberapa jenis tanaman hias yang sulit dirawat. Perawatan yang salah ini bisa membuat tanaman hias cepat mati. Salah satu alasan tanaman hias sulit dirawat adalah lingkungan yang tidak tepa, pencahayaan yang kurang, atau kelebapan area.

Jika Anda masih pemula dalam aktivitas merawat tanaman hias, maka sebaiknya hindari beberapa tanaman hias yang sulit dirawat agar justru tidak membuat kewalahan hingga stres. Berikut ini adalah beberapa tanaman hias yang cukup sulit perawatannya dan sebaiknya dihindari oleh para pemula. Simak yang berikut!

  1. Peace Lily

Penampilan tanaman hias yang satu ini serupa namanya, sungguh indah dan membuat damai. Peace Lily merupakan tanaman hias yang banyak diincar untuk dijadikan penghias ruangan. Sayangnya, perawatannya memerlukan tingkat kehati-hatian yang tinggi. Peace Lily harus disiram setiap hari dengan air yang cukup. Sekali saja lupa menyiramnya, Peace Lily langsung layu.

  1. Baby’s Tears

Tanaman hias yang satu ini memang imut layaknya bayi. Bentuk daunnya pun sangat mini dan sanga menarik untuk dijadikan dekorasi. Dalam kondisi dan perawatan yang tepat, daun Baby’s Tears dapat bertumbuh dan menyebar dengan sangat cepat. Meski begitu, sulit sekali untuk mendapatkan kondisi yang tepat bagi tumbuhan ini.

  1. Ketapang Biola

Ketapang Biola memiliki bentuk yang khas dan banyak disukai para pecinta tanaman hias. Warna hijau tuanya dan pertumbuhan daunnya yang tegak lurus sering dijadikan tanaman hias ruangan. Sayangnya, tanaman ini sulit dirawat. Jika ada sebagian sisi tanaman yang tidak terkena sinar matahari, maka Ketapang Biola tidak tumbuh tegak lurus.

  1. Paku Gunung

Tanaman Paku Gunung banyak ditemui di daerah tropis. Cirinya, memiliki batang menjuntai dan daunnya yang kecil nan runcing menutupi seluruh batang. Meski tumbuh di daerah tropis, tanaman ini sangat suka kondisi lingkungan yang lembap. Jika tanah dan udara tidak dijaga kelembapannya dan tidak mendapat sinar matahari langsung, maka tanaman ini mudah mati.

  1. Anggrek

Tanaman yang banyak dicintai oleh pecinta tanaman hias ini bisa dibilang sangat sulit perawatannya. Bahkan, ada komunitas tersendiri khusus tanaman Anggrek untuk bertukar informasi mengenai perawatan. Anggrek menyukai cahaya terang, namun tidak langsung. Tetapi beberapa jenis Anggrek ada yang menyukai cahaya langsung.

Kekurangan cahaya pada tanaman Anggrek bisa menyebabkan bunganya sulit tumbuh hingga bertahun-tahun lamanya. Sementara itu, terlalu banyak cahaya yang menyinari tanaman ini juga akan menyebabkan daun Anggrek mengering dan mati. Salah satu jenis Anggrek yang paling diminati adalah Anggrek cattleya dengan ciri bunga ungu dan putih yang begitu menawan.

Itulah tadi beberapa tanaman hias yang membutuhkan perawatan khusus dan ekstra kehati-hatian. Sebaiknya, sebelum memilih tanaman hias untuk di rumah, pelajarilah terlebih dahulu masing-masing karakternya. Sebab, berbeda-beda jenis tanaman hias akan berbeda pula perawatannya. Bahkan, satu jenis tanaman hias saja ada berbagai macam familinya dan berbeda pula cara perawatannya.

Scroll to top