Cara Ternak Ikan Guppy Agar Berhasil dan Sukses

Ikan Guppy memiliki ketertarikannya sendiri yang terletak pada warna sirip dan bentuknya. Ikan ini juga mendapat julukan Million Fish karena memiliki kecepatan dalam berkembang biak yang tinggi.

Bagi kamu yang ingin melakukan ternak ikan Guppy bisa ikuti langkah dibawah ini dengan benar yang dikutip dari Faunanesia.

Cara Ternak Ikan Guppy Agar Berhasil

1. Pilihlah Indukan yang Bagus

Langkah pertama tentu saja harus mencari indukan yang bagus. Adapun ciri-ciri ikan Guppy yang bagus pada betina yaitu mempunyai badan yang bulat, berwarna kusam, cenderung pasif dengan cara berdiam diri pada bagian dasar akuarium.

Kemudian ciri-ciri ikan Guppy yang bagus pada jantan yaitu berwarna cerah serta memiliki tubuh yang langsing.

Saat kamu ingin memperoleh hasil anakan Guppy yang bagus maka pilih induk yang sudah berusia minimal 4 bulan, dan memiliki badan induk yang sehat.

2. Ternak Ikan Guppy di Ember dan Wadah Lain

Dalam melakukan budidaya ikan Guppy ini kamu membutuhkan empat wadah dengan fungsinya yang berbeda-beda. Diantaranya yaitu akuarium, bak semen atau ember plastik, aerotor serta tanaman air.

Fungsi dari keeempat wadah tersebut adalah sebagai tempat untuk memisahkan indukan, tempat pemijahan, penetasan serta tempat untuk pendederan.

3. Pisahkan Indukan dedgan Jantan

Pisahkan ikan Guppy betina dan jantan dalam wadah terpisah sebelum proses pemijahan. Cara ternak pada ikan Guppy ini diharuskan untuk mengganti airnya selam 1-3 hari seklai.

Jangan lupa juga untuk selalu memberikan makanan, disarankan untuk memberikan makan berupa dehnia atau moina. Lakukan pemberian makan ini secara rutin agar saat proses pemijahan menghasilkan indukan yang sehat.

4. Proses Pemijahan

Selanjutnya yaitu proses pemijahan. Lakukan proses pemijahan diatas wadah dengan air bersih setinggi 30 cm. Kemudian endapkan minimal satu hari.

Proses pemijahan ini dilakukan dengan memasukan ikan guppy betina di pagi hari ke wadah yang diisi air bersih. Kemudian di sore hari nya baru memasukkan ikan guppy jantan. Setelah itu proses pemijahan dilakukan dengan waktu sekitar 4-7 hari.

5. Momen Penetasan Benih

Apabila indukan yang sudah dibuahi dipisah maka lakukan pengisian air dalam wadah penetasan.

Setiap hari air dibuang sebanyak sepertiganya lalu gantilah dengan air yang baru. Untuk induknya berikann pakan 2 hari sekali.

Dan yang menarik dari ikan guppy ini yaitu pada ikan betina bisa hamil sampai 3 kali. Hal ini dikarenakan ikan gupy bisa menyimpan sisa sperma di dalam tubuhnya.

6. Proses Pendederan Ikan Guppy

Pada saat proses pendederan ini agar ikan guppy tak cepat mati maka bisa meletakannya pada ruangan yang terbuka.

Agar membetuk warna-warna yang indah pada ikan guppy maka wadahnya harus terkena sinar matahari. Tambahkan beberapa tanaman sebagai tempat mereka berteduh. Misalnya tanaman enceng gondok dan hydrilla.

Pada anak ikan guppy yang berumur 5 hari berikan makan infusoria. Kemudian jika umurnya sudah lebih dari 5 hari maka berikan pakan cacing sutra atau cacing rambut.

Dan ketika usia ikan sudah berumur 2 hari sudah bisa diketahui jenis kelaminnya.

Itu dia enam tahapan agar budidaya ikan guppy berjalan dengan baik dan sukses. Namun yang perlu diperhatian yaitu membudidayakan ikan hias dengan ikan konsumsi tentunya mempunyai prioritas yang berbeda.

Pada budidaya ikan hias harus berfokus pada kualitas dibandingkan dengan kuantitas ikan. Hal ini dikarenakan ikan hias akan memiliki nilai jual tinggi saat warna dan bentuk tubuhnya menarik dan berbeda.

 

 

 

 

 

 

 

 

Scroll to top